Jumat, 27 Maret 2015

Gan Ying Pian Bgn 20 Penjelasan



Risalah Balasan Dan Ganjaran Setimpal
Bagian 20 ~ Penjelasan

yǒu




Penjelasan :
Sebagai abang haruslah menyayangi adiknya; sebagai adik harus menghormati abangnya.

Analisa :
Jalinan persaudaraan adalah bagaikan tangan dan kaki, sepanjang hidup hanya beberapa orang ini saja, yang juga merupakan hal yang sulit diperoleh dalam kehidupan ini! Bagi ayahbunda semua anak-anaknya adalah satu! Andaikata diantara abang, kakak dan adik ada yang tidak akur, maka hati ayahbunda akan menjadi tidak tenteram; sebaliknya bila ayahbunda melihat jalinan persaudaraan anak-anaknya akur bagaikan kaki dan tangan, maka di dalam hati mereka merasakan betapa bahagianya!

Lagi pula jalinan persaudaraan itu bagaikan tangan dan kaki, contohnya ketika kaki merasa kesakitan maka tangan akan segera mengusapnya, mana ada kaki dan tangan saling melukai dan menyakiti? Maka itu harus selalu direnungkan :  abang, kakak dan adik terlahir dari ayahbunda yang sama, maka itu sesungguhnya adalah satu! Juga bagaikan tulang dan daging yang sulit dipisahkan! Andaikata dapat memahami aturan ini, maka diantara jalinan persaudaraan, meskipun terjadi perselisihan dan pertengkaran, maka juga takkan tega untuk melanjutkannya; terhadap harta kekayaan, dengan sendirinya juga takkan memandangnya dengan berat.

Pada jaman dahulu kala ada seorang insan suci yang bernama Dashun, dia berhasil menggugah adik tirinya yang bernama Xiang, salah satu kuncinya adalah dia tidak pernah melihat kekurangan yang dimiliki adiknya. Maka itu diantara sesama saudara, hanya boleh membicarakan tentang kasih sayang dan tidak sepatutnya membahas tentang aturan; karena bila melekat pada aturan, maka akan melukai jalinan persaudaraan; dan bila sudah melukai jalinan persaudaraan maka akan jadi tak tahu aturan!

Cheng-zi yang hidup pada masa Dinasti Song, ada yang bertanya padanya : "Dalam berbakti pada abangku, sudah semaksimal mungkin memenuhi kewajibanku sebagai seorang adik, tetapi juga tidak bisa membuat abang merasa gembira, abang tetap tidak menyukaiku, jadi apa yang harus kulakukan?"  

Cheng-zi menjawab : "Anda berbakti pada abangmu, seharusnya mempunyai hati yang berbakti dan hormat, bahkan harus tulus sepenuhnya, jangan karena hati tidak nyaman maka ada niat untuk mengeluh pada orang lain".

Orang ini bertanya lagi : "Jadi bagaimana abang harus memperlakukan adiknya?"

Cheng-zi menjawab : "Abang harus menyayangi adik!"





集福消災之道
(二十)


友悌。


【解釋】

做人家哥哥的,必定要友愛弟弟;做人家弟弟的,必定要尊敬哥哥。

【分析】

兄弟如手足,在一生當中,就這幾個人了,也是人生最為難得的事了!自父母的眼裡看來,兄弟原來是一體的啊!假使兄弟之間,稍微有了不和的話,那麼父母的心,就會感到不安了;而父母若是看到兄弟相愛情同手足,內心不知道會有多麼的快樂啊!而且兄弟稱為手足,則彼此之間就痛癢相關,應該要互相的保護扶持,那裡有手足自己在互相干擾打鬥的道理呢?所以要時時的念著:兄弟同是一個父母生出來的,本來就是同為一體的啊!就像是骨頭和肉一樣,很難解的開啊!若是明白道理,兄弟之間,就算是遇到些誤會爭吵,自然就會不忍心的再爭吵下去;對於錢財,也就自然看得輕了。法昭禪師曾經作了一首偈子說道:「同氣連枝各自榮,些些言語莫傷情;一回相見一回老,能得幾時為弟兄。弟兄同居忍便安,莫因毫末起爭端;眼前生子又兄弟,留與兒孫作樣看。」

袁氏世範說:「父親愛兒子,哥哥愛弟弟,這是做父兄的本分,不必去責備兒子或弟弟一定要順著;那麼做兒子的,或是做弟弟的,本來就應該要愛自己的父親和哥哥;但也不必去責備父親或哥哥,對自己一定要慈愛,只要各自的盡了自己應該盡的本分,那麼彼此責難對方的這種毛病,自然就會沒有了。而且要嚴禁家人或佣人居間傳話,以免發生誤會;而妻子的話,多少帶有感情的成分;雖然中聽,也不要聽;那麼離間父子兄弟感情的話,自然也就沒有了;縱然有,也是行不通的啊!」

王陽明先生曾說:「古代的聖人大舜,他能夠感化大象來替他耕田,其中的秘訣,就是他不去看象的缺點」,所以骨肉之間,只應該講情,不應該講理;因為執著了理,便會傷到了情;而傷到了情,就是非理了啊!宋朝的程子,有人問他說:「我事奉哥哥,已經盡了我做弟弟的道理,但是卻得不到哥哥的歡心,那麼我該怎麼辦呢?」程子回答說:「你事奉哥哥,應當要心存孝敬,而且要至誠懇切才行,不可以心存委曲,向人訴苦。」那人又問:「那麼哥哥應該要如何的對待弟弟呢?」程子說:「做哥哥的,應該要對弟弟友愛,才是做哥哥的道理。」

節錄自:
集福消災之道—感應篇彙編白話節本(卷二)